Jenis tarian ini merupakan tradisi dari masyarakat Suku Pamona yang masih dilestarikan hingga saat ini.
Ada juga remaja yang masih memainkan alat musik ini untuk sekadar hiburan. Di daerah tertentu seperti suku Kulawi, Pare’e dipercaya memiliki kekuatan magis ketika dimainkan pada saat acara tertentu.
Supaya tidak hilang ditelan zaman, semua warga Indonesia – tanpa terkecuali – harus menjaga dan melestarikannya dengan berbagai cara. Salah satu cara kami menjaganya adalah dengan menulis dan mempublikasinya di laman komunikasi Daring guna menjadi arsip digital yang bisa diakses kapan saja, 24 jam non prevent. Inilah salah satu bedanya pustaka digital dengan pustaka non digital.
Peranan alat musik tradisional Yori untuk menghibur diri kita sebab suara yang dibuat tidak keras, tetapi small situasi tidak jadi begitu sunyi.
Hal ini dikarenakan alat musik yang menyerupai suling ini bisa memanggil roh untuk membantu menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Alat musik ini mempunyai enam lubang yang digunakan sebagai pengatur nada. Pada zaman dahulu, alat musik ini dimainkan secara specific atau tunggal pada saat upacara Balia atau upacara penyembuhan.
Sumber: Indonesia Kaya Di urutan terakhir terdapat alat musik yang disebut arababu. Arababu merupakan instrumen musik sejenis rebab namun hanya memiliki satu dawai atau senar dan memiiki ukuran relatif lebih kecil dibandingkan dengan rebab.
Kesenian tradisional Sulawesi Tengah selanjutnya adalah Santu yang merupakan salah satu alat musik jenis sitar tabung dan bisa dimasukkan ke dalam kelompok ideo-kordofon.
Tetapi ada juga alat musik yang digunakan sebagai alat komunikasi yang memberikan informasi akan adanya bahaya atau check here informasi lainya yang bersifat umum.
Masyarakat setempat sering memainkan alat musik Jalappa pada saat upacara adat tolak bala . Sebagian dari mereka menggunakannya menjadi bagian dari peralatan dukun di beberapa daerah.
Hal tersebut berguna sebagai membran pengeras bunyi. Sementara alat penggeseknya dibuat dari serat kayu atau bisa juga dengan ijuk yang kemudian diikatkan pada sebuah rotan.
Gendang Bulo merupakan alat musik tradisional daerah sulawesi selatan yang bentuknya seperti gendang tetapi ukurannya lumayan kecil dan panjang. Gendang ini dipakai disaat acara tertentu saja seperti pernikahan atau acara adat tertentu.
[irp posts=”548″ title=”5 Alat Musik Tradisional Sulawesi Utara (Lengkap)”] Geso-Geso dibuat dari tempurung khusus yang mempunyai sifat kuat dan keras dan terdapat tempurung yang dihiasi dengan kulit binatang yang nantinya akan menjadi sebagai membran pengeras bunyi.
Cenderung bersifat casual, meskipun beberapa seni musik tradisional dianggap sakral dan digunakan untuk upacara adat maupun keagamaan.